Perpisahan Pak Pangudiono

Ada pertemuan juga ada perpisahan. Acara perpisahan dengan pak Pang dan juga beberapa anggota lain dari lingkungan YP2, PITC yang kebetulan hampir bersamaan, diadakah di kediaman keluarga bapak Edi Wahyunaryo pada hari Sabtu, 21 Juni 2014. Acara berlangsung sangat meriah dan bapak/ibu yang hadir pun banyak sekali. Makanan, jajanan, minuman berlimpah ruah dan hiburan musik serta acara-acara kami susun sedemikian rupa demi membuat kenangan tak terlupakan untuk pak Pang dan keluarga.

Gaya Ibu-ibu YP2 bernyayi & berjoget
Menyanyi Bersama Pak Pang

Selain itu, kami juga membuat sekilas video cuplikan kutipan-kutipan kesan bapak/ibu khusus mengenai pak Pang.


[video dari Pak Edi]



Bagi yang baru punya kesempatan sebentar bertemu dan mengenal pak Pang pun rasanya seperti sudah pernah mengenal beliau selama puluhan tahun. Bukan karena kebetulan beliau adalah ketua RT atau karena beliau adalah prodiakon atau karena beliau ganteng mempesona :) tapi saya melihat semua itu karena kekuatan "kasih" yang beliau miliki. Dari kasih timbulah kepedulian dan perhatian, kemudian berkembang menjadi keinginan untuk kebersamaan sehingga menjalin kekompakan. Inipun tercermin dari keluarga beliau dan tentunya peran serta ibu Yuli yang bukan hanya sebagai pendamping setia pak Pang, tapi juga contoh seorang ibu yang mempersatukan keluarga. Bukan hanya keluarganya yang dipersatukan, tapi kami keluarga yang lebih besar, yaitu para tetangga dan lingkungan YP2 pada khususnya. Beliau dan keluarganya bukan hanya berkesan bagi lingkungan keluarga katolik di YP2, Paroki Ibu Teresa Cikarang, tapi juga disegani, dihormati, dan dijadikan panutan oleh lingkungan masyarakat di sekitarnya.

Founder Restoran Bebek Ginyo ini adalah salah satu "trendsetter" di lingkungan YP2, motor penggerak bagi yang lain dan termasuk yang paling peka terhadap lingkungan di antara yang lain. Ide-ide brilian beliau seakan-akan tidak pernah habis dan semangat pengabdian dan pelayanan beliau tidak pernah kendur. Kami merasa sangat termanjakan dengan hadirnya beliau di tengah-tengah kami. Tapi mungkin sudah saatnya beliau berkarya di tempat lain dan membiarkan pengganti-pengganti pak Pang yang baru di sini bermunculan.

Jauh dari kami, tapi masih dekat di hati. Pertemanan dengan bapak-bapak Supraba pun tidak ditinggalkannya dan beliau masih aktif sekali di group whatsapp. Betul-betul "seseorang" yang luar biasa. Terima kasih pak Pang sekali lagi terima kasih, Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Copyright (c) 2015 Lingkungan Yohanes Paulus II, All Rights Reserved